Made In Abyss, akhir-akhir ini telah melibatkan kontroversi dengan beberapa idol dari korea Selatan. Beberapa idol yang mengaku menonton anime ini, dikecam oleh k-netz (Korean netizen). Karena isi animenya yang dianggap terlalu vulgar dan penuh kontroversi padahal sekilas tampilannya seperti untuk anak-anak. Lalu apakah Made in Abyss untuk anak anak? Simak penjelasannya di Bawah ini.
Sekilas, Made In Abyss memang tampil seperti serial anime ramah anak lainnya. Seni dan latar belakangnya indah secara estetika, dengan karakter bergaya chibi yang imut dan skor musik yang menanamkan rasa keajaiban dan petualangan
Made in Abyss mungkin terlihat polos dan kekanak-kanakan, namun di balik itu semua terdapat aspek-aspek mengerikan yang akan membuat anak-anak bermimpi buruk.
Mengapa Made in Abyss Bukan Untuk Anak-Anak
Ada banyak aspek dari Made in Abyss yang membuatnya tampak seperti serial untuk anak-anak, namun jika dilihat lebih dekat jelas tidak demikian. Semakin dalam penonton masuk ke dalam serial ini, semakin gelap jadinya, secara bertahap menarik penonton ke dalam jurang bersama dengan Reg dan Riko.
Pada beberapa episode pertama, penonton anak-anak mungkin dapat menikmati serial tersebut, meskipun mereka lebih baik tetap berada di permukaan sampai mereka cukup umur untuk menghadapi gambaran yang lebih intens, sering kali. sindiran seksual, dan tema dewasa.
Anime Made in Abyss diadaptasi dari manga online yang diterbitkan di Web Comic Gamma Plus, sebuah publikasi yang sebagian besar terdiri dari serial manga seinen yang dibuat untuk orang dewasa.
Karakterisasi tersebut bukannya tidak beralasan, karena Made in Abyss berisi beberapa adegan paling gelap dan paling menyayat hati di anime. Ada momen-momen yang benar-benar berdarah darah dan mengerikan.
Memang banyak anime Shonen modern seperti Jujutsu Kaisen dan Demon Slayer menampilkan banyak darah dalam rangkaian pertarungannya.
Tetapi teror sebenarnya yang membuat Made In Abyss kontroversial adalah bagaimana ia tetap menampilkan momen-momen tersebut untuk menunjukkan rasa sakit dan penderitaan karakternya dengan detail yang menyiksa.
Dalam hal ini terdapat juga bentuk tubuh yang aneh, membuat Made in Abyss terlalu berlebihan bagi penonton di kalangan anak muda di bawah umur.
Selain itu, tema yang sangat dewasalah yang dieksplorasi dengan cara yang cukup mengejutkan hingga berdampak pada orang dewasa, dan terbukti terlalu mengerikan bagi anak-anak. Seperti mengandung unsur pedofilia serta mengobjektivikasi perempuan di bawah umur.